6 November, 2017 lalu siswa-siswi kelas 12 SMAK IPEKA PLUIT mengikuti Live In di Desa Wisata Wayang Wukirsari, Yogyakarta. Live In mengajarkan siswa-siswi untuk belajar hidup sederhana di desa. Bertemakan “A Life Changing Journey” Live In bertujuan agar siswa-siswi menyadari bahwa tidak selamanya hidup mereka akan selalu enak dan nyaman terus, namun dengan kesederhanaan pun mereka bisa bahagia, apabila hati mereka selalu mengucap syukur.
Setibanya di Desa Wisata Wayang, siswa-siswi langsung disambut oleh warga yang menjadi orang tua asuh mereka. Mereka sangat terharu karena warga memperlakukan mereka dengan sangat baik dan perhatian.
Sebagian besar warga Desa Wisata Wayang merupakan pengrajin wayang kulit, siswa-siswi pun tidak ketinggalan ikut belajar membuat wayang. Meskipun aktivitas membuat wayang tidak dilakukan dari proses memahat, tetapi mereka tetap antusias mewarnai wayang tersebut, sembari belajar sejarah wayang kulit yang ada di Indonesia.
Malam harinya mereka diajak warga untuk mengikuti acara tradisional kenduri. Acara ini dilakukan dengan doa sebagai rasa ucapan syukur atas hasil panen mereka, dan juga makan bersama. Siswa-siswi pun diajak makan secara lesehan bersama-sama di atas lembaran daun pisang dan pada prosesnya mereka masing-masing harus mengoper daun pisang, mengoper nasi, lauk, dan sayuran yang akan dimakan. Merekapun tidak boleh makan bersama sebelum semua orang mendapatkan makanan.