Keberhasilan murid bergantung pada banyak faktor, dan memiliki guru yang berkualitas adalah salah satu faktor terpenting bagi keberhasilan murid. Jika guru tidak memiliki alat yang diperlukan untuk mengajar murid secara efektif, murid tidak dapat mencapai potensi terbaik mereka. Untuk mengajar secara efektif, guru membutuhkan pengembangan profesional berkelanjutan.
Berkaitan dengan hal itu, Sekolah Kristen IPEKA mengadakan Professional Development Day untuk seluruh guru dan karyawan yang diadakan secara virtual pada 13-14 Januari 2022. Professional Development Day memperlengkapi para guru dan karyawan dengan wawasan dan seminar yang dapat meningkatkan kompetensi.
Hari pertama Professional Development Day diadakan untuk seluruh guru dan karyawan Sekolah Kristen IPEKA. Diawali dengan sesi gabungan yang dibawakan oleh Bapak Dr. Tongam L. Tobing, S.H, LL.M. selaku Ketua Satgas Waspada Investasi OJK mengenai jenis - jenis investasi yang tepat dan aman selama dan sesudah pandemi, serta perlunya membuat personal budgeting atau planning yang baik dan menerapkannya dengan disiplin. Dalam sesi ini juga Bapak Tongam berpesan agar setiap kita berhati-hati dan bersikap kritis dalam melakukan investasi, jangan sampai terperangkap dalam kasus pinjaman online yang dapat berujung pada kerugian. Sesi berikutnya merupakan sesi pilihan yang dapat diikuti oleh para guru dan karyawan sesuai dengan minat atau kebutuhan masing-masing. Ada 3 sesi yang dapat dipilih yaitu:
- Build Harmony Across Generations dibawakan oleh Dr. Pramudianto, S.Th.,S.E.,M.Min., M.M (Professional Coach, CVO & Founder Human Idea, Human Capital Practitioner, Lecturer, Author) yang membahas bagaimana membangun komunikasi dan kolaborasi yang efektif antar generasi, serta mengelola konflik antar generasi dengan efektif.
- Pensiun Gaul dibawakan oleh Ir. Inge Halim (Managing Director and Country Head Indonesia at Synpluse Management Consulting & Former President Director of IBM Indonesia) yang membahas mengenai persiapan kesehatan fisik dan mental (well being) untuk memasuki usia pensiun dan bagaimana mengelola dana pensiun dengan tepat dan bijak.
- Mental Check-Up dibawakan oleh Pdt. Dr. Julianto Simanjuntak (Founder LK3, Writer, Specialist Speaker of Counseling & Parenting, Family Therapist) yang membahas mengenai kesadaran pentingnya kesehatan mental dan bagaimana cara menjaga kesehatan mental, serta mengelola stress selama dan sesudah pandemi.
Professional Development Day hari kedua diawali dengan Teachers’ Plenary Session yang dibawakan oleh Bapak Erwin Tenggono. Selain Teachers’ Plenary Session, para guru juga dibekali dengan materi melalui kelas-kelas dengan topik pilihan yang dapat diikuti. Ada 27 topik dari 29 pembicara yang hadir yang dapat diikuti oleh para guru. Topik-topik tersebut diantaranya: Transformed Digital Citizens, Graphic Organizers for Kindergarten and Primary Students, Students Demotivation in Online Learning: Early Detection, Broadening Students Career Paths, Podcasting in Education, Math Gamification: Fun and Fruitful, dan topik-topik lainnya. Topik yang telah dipilih tersebut dapat diikuti melalui Google Classroom secara mandiri (self-paced learning) dengan mengikuti setiap instruksi yang ada dan mengisi refleksi pada akhir topik yang dipilih yang merupakan bagian dari pembelajaran dan pelatihan yang diikuti oleh guru dan karyawan.
Antusias para guru dan karyawan dalam mengikuti Professional Development Day diharapkan dapat tersalurkan kepada murid melalui proses pembelajaran. Pada akhir hari pengembangan profesional, guru memiliki banyak wawasan dan ide yang dapat membantu mereka menjadi pendidik yang lebih efektif. Sejalan dengan nilai-nilai inti Pembelajar Seumur Hidup Sekolah Kristen IPEKA, guru Sekolah Kristen IPEKA juga diberdayakan untuk terus belajar, meningkatkan keterampilan dan berkembang.
